Kamis, 18 Februari 2016

Spanduk Liar, Kim Kartika Dan Warisbi

 
Spanduk Liar dan Warisbi.
Masalah yg cukup pelik mensolusikan spandubersih utk Malang raya khususnya, kami mengkritisi dan mensolusikan.
Kami sebagai warga Malang sangat risih sekali melihat kenyataan yg ada.

Warisbi ( Warung Informasi Bisnis ) melalui optimalisasi Tehnologi Informasi yg bersifat Online dan Offline dan Buku Katalog Desa / Kelurahan, kami tdak lelah utk mensosialisasikan Program Warisbi.

Beberapa waktu lalu program optimalisasi yg saya sosialisasikan Fitur Sms, Setelah kami diberi peluang oleh Kabid Kominfo utk mendampingi KIM KARTIKA Kel. Pisangcandi Kota Malang, yg menurut hemat kami IT sdh familiar di lingkungan perkotaan WhatsApp menjadi pilhan utk di optimalkan, sedangkan tim pendamping yg melibatkan beberapa Perguruan Tinggi yg ada di Kota Malang, utamanya Stiki  semoga sinergis program pengembamgan di bidang tehnologi bisa terwujud, pemberdayaan masyarakat bekerja sama Dengan Unmer dengan Posdaya bisa terbangun.

Adapun program yang ingin kami Optimalkan WhatsApp INFORMASI SATU PINTU ( ONE GATE WHATSAPP INFORMASI SYSTIM  )

Besar Harapan Kami KIM Kartika mampu menjadi percontohan, Kelurahan yg tertib dan teratur.
Kelurahan yg tertib dan teratur dalam hal :
1. Sistem Informasi;
2. Pemberdayaan masyarakat;
3. Penempatan / pemasangan Spanduk leaflet baner:
4. Sistem informasi terpadu;
5. sistem keamanan lingkungan;

WhatsApp menurut pemgamatan saya sudah mulai familiar di
lingkungan Perkotaan, tapi pada kenyataanya fitur tersebut menurut beberapa orang tidak efektif bahkan mengganggu, atau ada juga gara gara wa hp macet.

WhatsApp satu pintu di tunjang dengan Papa informasi analag Buku Katalog Kelurahan dan Website.
Melalui program tersebut yg ingin kami terapkan dalam Mendampingi Kim Kartika utk menjadi yg terbaik di Kota Malang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar